Tuesday, December 3, 2019

Ingredients II

Cabai Katokkon


Image result for cabai katokkon


History :

Jawara pedas asal Toraja bernama cabai katokkon ini memiliki cita rasa yang sangat pedas. Di Toraja cabai ini merupakan salah satu kekayaan lokal yang memiliki potensi tinggi untuk dikembangkan lebih lanjut. Pasalnya, cabai katokkon ini bukan sembarang cabai, dari segi bentuknya sangat unik dan tidak seperti bentuk cabai pada umumnya.

Cabai katokkon di Tanatoraja memiliki nilai sosial sangat tinggi. Pasalnya, masyarakat setempat hanya menggunakan cabai ini sebagai bumbu masakan pada momen perayaan tertentu seperti syukuran ataupun perayaan hari besar.Salah satu sentra budi daya cabai katokkon terdapat di Kecamatan Kapalapitu, Kabupaten Toraja Utara. Cabai katokkon telah resmi terdaftar di Pusat Perlindungan Varietas Tanaman dan Perizinan Pertanian dengan nomor publikasi 055/BR/PVL/02/2014.

Nutrisi :

Mengandung Zat Minyak Atsiri Capsaicin, yaitu zat yang membuat rasanya menjadi pedas dan terasa panas di lidah. Cabai ini memiliki kandungan per 100 gram buah yang terdiri atas




16,84 mg vitamin C,

85,4% air, dan

9,2% gula.


Fungsi :


Menambah nafsu makan

Obat awet muda karena bisa memperlambat penuaan

Anti stress

Membantu mengatasi masalah persendian

Membantu menurunkan kolestrol

Membantu melancarkan aliran darah

Membantu mencegah stroke

Membantu meredakan batuk berdahak

Membantu melegakan hidung tersumbat

Membantu meredakan migrain




Cabai Rawit


Image result for cabai rawit

History :

Cabai rawit atau cabai kathur, adalah buah dan tumbuhan anggota genus Capsicum. Selain di Indonesia, ia juga tumbuh dan populer sebagai bumbu masakan di negara-negara Asia Tenggara lainnya. Di Malaysia dan Singapura ia dinamakan cili padi, di Filipina siling labuyo, dan di Thailand phrik khi nu. Di Kerala, India, terdapat masakan tradisional yang menggunakan cabai rawit dan dinamakan kanthari mulagu. Dalam bahasa Inggris ia dikenal dengan nama Thai pepper atau bird's eye chili pepper.


Nutrisi :




Fungsi :

Meningkatkan sirkulasi darah

Membantu nyeri otot

Membantu detoksifikasi




Cabai Gendot


Image result for cabai gendot


History :

Jenis cabe chinense berasal dari daerah amazon, kemudian menyebar ke Meksiko. Polong cabe chinense utuh ditemukan melekat di tingkat pra keramik di Gua Guitarrero, Peru, yang memperlihatkan umur 8500 tahun. Spesies ini kemudian didomestikasi selama beribu tahun, seiring berkembangnya kemampuan petani dalam bercocok tanam. Mereka berhasil melakukan seleksi untuk menghasilkan keturunan yang lebih besar dan pedas, sehingga pada tahun 1000 SM, jenis cabai chinense ini telah terdomestikasi dan menyebar ke seluruh penjuru Amerika Selatan dan Tengah. Setelah Columbus sampai di Kepulauan Karibia pada tahun 1492, ia membawa berbagai jenis cabe ini ke Portugis dan akhirnya ikut menyebar ke Afrika.


Fungsi :

Meningkatkan daya tahan tubuh

Baik untuk kesehatan mata

Sumber protein untuk tubuh

Pencegah penyakit Alzheimer


Nutrisi :


Vitamin C, 240% dari asupan harian yang disarankan Vitamin B6, 39% dari asupan harian yang disarankan Vitamin A, 32% dari asupan harian yang disarankan Vitamin E, 4,5 dari asupan harian yang disarankan Vitamin K, 11,5% dari asupan harian yang disarankan Zat besi13% dari asupan harian yang disarankan Tembaga 14% dari asupan harian yang disarankan Kalium 7% dari asupan harian yang disarankan

No comments:

Post a Comment