1.
Tomatoes
History :
Tomat merupakan tanam yang sudah lama ditanam di
kawasan amerika latin, yang membentang dari meksixo sampai peru. Tanaman tomat
pertama kali dibudidayakan oleh suku inca dan aztek pada tahun 700SM. Sementara
itu bangsa eropa mulai mengenal tomat sejak Christopher Colombus pulang
berlayar dari Amerika dengan membawa berbagai macam biji-bijian seperti jagung,
cabe, dan tomat. Penyebaran taman ini diasia dilakukan oleh pedagang spanyol
dan portugis pada abad ke-16, begitu pula halnya dengan afrika.penyebaran tomat
di indonesia dimulai dari philipina dan Negara-negara asia lainnya pada abad
ke-18 oleh bangsa portugis.
Pada awalnya tanaman tomat yang ditanam oleh suku inca
dan aztek kecil-kecil. Namun, sekarang sudah ada buah tomat dengan berat 0,4 kg
per buahnya. Tanaman ini sudah sangat berkembang dengan munculnya kultivar
modern atau hibrida baru yang dapat tumbuh dan berkembang dengan baik dilingkungan iklim yang jauh berbeda dari tempat
asalnya. Bahkan ada varietas yang tahan terhadap hama dan penyakit tertentu.
(source : https://jessicaodiliaputri.wordpress.com/2014/06/30/asal-usul-tanaman-tomat/)
Nutrient Content :
Energy: 17.69 Calories (per 100 g)
Vitamin c: 14 mg (per 100 g)
Potassium: 237 mg (per 100 g)
Protein: 900 mg (per 100 g)
Scientific name: Solanum lycopersicum
(source : https://www.google.com/search?q=tomat&ie=utf-8&oe=utf-8&client=firefox-b-ab)
Function :
1. Mencegah Kanker
Tomat adalah sumber kuat antioksidan dan vitamin C
yang membantu melawan radikal bebas melawan kanker. Kandungan lycopene yang
tinggi pada tomat membantu mencegah kanker.
2. Melindungi Jantung Anda
Tomat mengandung kolin, potassium, serat dan vitamin C
yang membantu meningkatkan fungsi jantung. Asupan kalium yang tinggi efektif
dalam mengurangi risiko penyakit kardiovaskular. Inilah salah satu manfaat
kesehatan tomat terbaik.
3. Mencegah Diabetes
Kandungan serat yang tinggi pada tomat membantu
menurunkan risiko diabetes. Makanan kaya serat dalam tomat membantu dalam
mengelola kadar insulin.
4. Bagus untuk kulit
Tomat mengandung vitamin C yang dibutuhkan untuk
sintesis kolagen. Ini membantu menjaga agar kulit tetap kencang, meningkatkan
elastisitas dan menyembuhkan luka bakar.
5. Mengurangi Depresi
Menghilangkan depresi dan stres merupakan salah satu
manfaat utama tomat. Folat yang ditemukan dalam tomat membantu mengatasi
depresi dengan mencegah penumpukan homosistein (asam amino dalam plasma darah)
berlebihan.
6. Meningkatkan Penglihatan
Tomat mengandung beta karoten dan vitamin A yang
penting untuk menjaga penglihatan dan juga mendukung fungsi retina.
7. Memperbaiki Sistem Pencernaan
Tomat membantu menjaga sistem pencernaan tetap sehat
dengan menjaga sembelit dan diare. Ini juga membantu menghilangkan racun
berbahaya dari tubuh.
8. Melawan Peradangan
Untuk menghindari peradangan, Anda harus minum segelas
jus tomat setiap hari. Ini membantu secara efektif dalam mengobati peradangan
dan karenanya arthritis dan nyeri sendi. Inilah salah satu manfaat makan tomat.
9. Mencegah Infeksi Saluran Kemih
Tomat sangat tinggi kandungan airnya dan karenanya
mengurangi kemungkinan tertularnya infeksi saluran kemih.
(source : https://www.liputan6.com/health/read/3134649/9-alasan-kenapa-anda-wajib-makan-tomat-setiap-hari)
2.
Cherry
Tomatoes
History :
Tanaman ini dipercaya berasal dari Amerika Selatan dan
Tengah, kemudian mulai di perkenalkan ke Eropa di pertengahan Abad ke-16.
Pada awalnya, buah ini dikenal cantik namun beracun
sehingga jarang dimakan, kecuali di Negara Italia dan Spanyol. Selanjutnya
Spanyol kemudian menyebarkan kembali tanaman ini keseluruh dunia, hingga sejak
saat itu, tomat mulai di konsumsi di
berbagai neraga.
(source : http://www.nudirafresh.com/blog/kenali-tomat-cherry-cherry-lebih-dekat/)
Nutrient Content :
Amount Per Serving
Calories from Fat 0.3
Calories 3.1
% Daily Value*
0%
Total Fat 0g grams
0%
Saturated Fat 0g grams
Polyunsaturated Fat 0g grams
Monounsaturated Fat 0g grams
0%
Cholesterol 0mg milligrams
0%
Sodium 0.8mg milligrams
1%
Potassium 40mg milligrams
0%
Total Carbohydrates 0.7g grams
1%
Dietary Fiber 0.2g grams
Sugars 0.5g grams
Protein 0.1g grams
2.8%
Vitamin A
3.9%
Vitamin C
0.1%
Calcium
0.3%
Iron
(source : https://www.nutritionix.com/food/cherry-tomatoes)
Function :
Melawan Kanker
Tomat Cherry memiliki kandungan likopen yang sangat
tinggi, dan juga mengandung serat. Kedua zat ini sangat ampuh untuk mencegah
berbagai kanker, seperti kanker prostat, mulut, tenggorokan, lambung, usus
besar, serta kanker ovarium. Zat-zat antioksidan lain yang dikandung tomat
cherry mampu menangkal radikal bebas penyebab kanker.
Menyehatkan Paru-paru
Salah satu manfaat tomat yang membuat para dokter
menyarankan kita mengkonsumsinya adalah karena tomat dapat menyehatkan
paru-paru kita, membantu fungsi paru-paru dan membersihkannya dari penyakit.
Menyehatkan jantung
Terdapat kandungan kalium yang cukup tinggi dalam buah
tomat cherry. Kandungan mineral tersebut sangat berguna bagi jantung kita.
Menyehatkan hati
Manfaat Tomat bagi hati (liver) sudah sangat dikenal.
Ahli medis mengatakan bahwa jus tomat sangat efektif untuk melawan berbagai
gangguan liver.
Zat antioksidan yang terkandung dalam tomat juga
bermanfaat untuk melindungi hati dari serangan kanker.
Menyehatkan Mata
Kandungan vitamin A dalam buah tomat cukup banuak. Ada
juga niasin, thiamin, serta asam folat di dalamnya. Nutrisi-nutrisi tersebut
bekerja sama dan mampu menyembuhkan gangguan kesehatan yang ada pada mata.
Mengobati dan mencegah diabetes
Kandungan sodium, seng, dan kromium dalam tomat
berperan penting dalam membantu menstabilkan kadar gula dalam darah. Jika kadar
gula dalam darah stabil, tentu akan terhindar dari diabetes mellitus.
Mencegah sembelit
Buah tomat cherry kaya akan kandungan serat yang
sangat bagus bagi penderita sembelit. Serat mampu mengontrol pola buang air
besar menjadi lancar.
Mencegah Wasir
Wasir merupakan penyakit yang disebabkan oleh
pembengkakan pembuluh darah akibat adanya tekananyang berlebihan pada panggul
dan dubur. Para dokter menyarankan untuk memakan buah tinggi serat seperti
tomat agar dapat meringkankan wasit.
Mengobati Diare
Tomat Cherry yang kaya akan kandungan serat sangat
direkomendasikan oleh dokter untuk mengontrol gejala Irritable Bowel Syndrome,
yang merupakan suatu kondisi yang ditandai oleh nyeri perut dank ram, juga ada
perubahan dari pola buang air besar.hal ini erat kaitannya diare dengan
sembelit.
Memperlancar system pencernaan
Kandungan serat dalam tomat sangat baik bagi tubuh.
Serat ini mampu membantu system pencernaan dalam tubuh dan menjaganya tetap
lancar dan sehat.
Mengobati radang usus buntu
Tomat diyakini dapat membantu memperlancar system
pencernaan tentu erat kaitannya dengan usus. Jika system pencernaan lancer maka
kita tetntu terhindar dari radang usus. Hal ini disebabkan karena tomat
mengandung serat dan asam folat yang berfungsi menjaga kesehatan usus.
Mencegah batu ginjal
Serat terkandung dalam tomat juga memiliki fungsi
untuk menjaga kesehatan ginjal. Karena itu, mengonsumsi tomat cherry dengan
rutin akan membuat ginjal kita lebih sehat.
Menurunkan kadar kolesterol
Serat larut yang banyak terkandung dalam tomat dapat
berfungsi untuk bersaing dengan lemak dalam usus. Serat dan lemak yang bersaing
tersebut akan berakibat pada penurunan penyerapan LDL (Low Density Lipoprotein)
atau kadar kolesterol buruk dan mampu meningkatkan produksi serta penyerapan
kadar HDL ( High Density Lipoprotein ) atau kadar kolesterol baik yang sangat
diperlukan bagi tubuh.
Mencegah osteoporosis
Mengkonsumsi buah tomat cheery dengan rutin akan dapat
menghindarkan kita dari penyakit osteoporosis. Itu karena tomat cherry
mengandung vitamin K yang dapat membantu memperkuat tulang dan gigi.
Menurunkan demam
Buah tomat mengandung zat antipiretik. Zat ini
berfungsi untuk menekan suhu tubuh sehingga orang yang demam bisa cepat kembali
normal suhu tubuhnya.
(source : http://www.nudirafresh.com/blog/khasiat-tomat-cherry/)
3.
Green
Tomatoes
History :
Tomat merupakan tanam yang sudah lama ditanam di
kawasan amerika latin, yang membentang dari meksixo sampai peru. Tanaman tomat
pertama kali dibudidayakan oleh suku inca dan aztek pada tahun 700SM. Sementara
itu bangsa eropa mulai mengenal tomat sejak Christopher Colombus pulang
berlayar dari Amerika dengan membawa berbagai macam biji-bijian seperti jagung,
cabe, dan tomat. Penyebaran taman ini diasia dilakukan oleh pedagang spanyol
dan portugis pada abad ke-16, begitu pula halnya dengan afrika.penyebaran tomat
di indonesia dimulai dari philipina dan Negara-negara asia lainnya pada abad
ke-18 oleh bangsa portugis.
Pada awalnya tanaman tomat yang ditanam oleh suku inca
dan aztek kecil-kecil. Namun, sekarang sudah ada buah tomat dengan berat 0,4 kg
per buahnya. Tanaman ini sudah sangat berkembang dengan munculnya kultivar
modern atau hibrida baru yang dapat tumbuh dan berkembang dengan baik dilingkungan iklim yang jauh berbeda dari
tempat asalnya. Bahkan ada varietas yang tahan terhadap hama dan penyakit
tertentu.
(source : https://jessicaodiliaputri.wordpress.com/2014/06/30/asal-usul-tanaman-tomat/))
Nutrient Content :
Amount Per Serving
Calories from Fat 2.2
Calories 28
% Daily Value*
0%
Total Fat 0.3g grams
0%
Saturated Fat 0g grams
Trans Fat 0g grams
Polyunsaturated Fat 0.1g grams
Monounsaturated Fat 0g grams
0%
Cholesterol 0mg milligrams
1%
Sodium 16mg milligrams
7%
Potassium 251mg milligrams
2%
Total Carbohydrates 6.3g grams
6%
Dietary Fiber 1.4g grams
Sugars 4.9g grams
Protein 1.5g grams
16%
Vitamin A
48%
Vitamin C
1.2%
Calcium
3.5%
Iron
(source : https://www.nutritionix.com/food/green-tomatoes)
Function :
1.
Menyembuhkan
varises
Tomat hijau memiliki kandungan yang mirip dengan asam
asetilsalisilat yang berfungsi sebagai antikoagulan. Pada orang dengan varises,
tomat hijau menjadi terapi alternatif yang bisa dicoba. Irisan tomat hijau
ditempelkan pada setiap pembuluh darah yang menonjol lalu diamkan. Hal ini
perlu dilakukan beberapa kali untuk hasil yang maksimal. Dengan pemanfaatan
tomat hijau ini, maka varises akan berangsur hilang.
2.
Penangkal
radikal bebas
Tomat hijau mengandung flavonoid dan vitamin A yang
dapat menangkal radikal bebas. Radikal bebas bisa dihasilkan dari sinar UV
matahari maupun alat-alat elektronik yang mengandung radiasi. Konsumsi tomat
hijau yang cukup, dapat membantu mempertahankan dan meminimalisir kadar radikal
bebas dalam tubuh Anda.
3.
Mencegah
kanker
Vitamin A dan C mampu memperkuat antibodi dalam tubuh
untuk melawan sel-sel ganas. Kandungan vitamin K dalam tomat hijau juga mampu
mencegah timbulnya sel kanker. Vitamin B6 juga berperan dalam meningkatkan
imunitas tubuh sehingga mencegah masuknya bakteri jahat dalam tubuh.
4.
Mengontrol
kolesterol
Tomat hijau tidak memiliki kandungan kolesterol, namun
memiliki asam lemak jenuh 0,028 gram, asam lemak monounsaturated 0.030 gram,
asam lemak tak jenuh ganda 0,081 gram. Tomat hijau memiliki cukup banyak
protein yaitu 1,20 gram dari 100 gram tomat hijau. Protein berfungsi sebagai
pengikat kolesterol dalam darah. Tomat hijau juga mengandung lemak 0,20 gram.
Lemak membantu mengikat kolesterol dalam usus. Vitamin B3 juga berperan dalam
menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL).
5.
Mempercepat
penyembuhan akibat peradangan
Tomat hijau mengandung bioflavonoid yang berfungsi
sebagai antibakterial dan juga antiinflamasi sehingga proses penyembuhan akibat
inflamasi dapat dipercepat. Menurunnya respon inflamasi atau peradangan akan
mengurangi keluhan nyeri.
(source : https://manfaat.co.id/manfaat-tomat-hijau)
No comments:
Post a Comment