9 Oktober 2018
Seperti biasa kami mulai jam 8
pagi tetapi hari ini saya datang lebih awal karena saya ingin menyiapkan bahan
untuk membuat sachertorte. Karena yang kami buat kemarin terlalu padat dan keras
dan berjaga-jaga jika yang kami buat kemarin tidak cukup. Ketika saya tiba,
saya mulai menyiapkan bahan-bahannya. Tidak lama setelah itu, Pak Ical datang
dan kami oneline. Pak Ical menjelaskan sedikit tentang apa yang akan kami
lakukan hari ini dan dia juga menjelaskan tentang menu untuk hari ini dan
bagaimana kami akan menyajikannya. Setelah itu, kami langsung mulai doing.
Tim saya langsung menuju
pastry dan mulai membuat sachertorte lagi. Setelah sachertorte dipanggang, kami
pikir hasilnya bagus karena adonan terlihat bagus tetapi ternyata terlalu soft.
Ketika kita memotongnya, itu hancur. Jadi, kami menggunakan yang kami buat
kemarin. Walaupun itu agak padat tetapi terlihat lebih baik daripada yang baru
saja kita buat.
Karena sudah hampir jam 11 kami mulai melapisi sachertorte.
Pada awalnya, kami bingung bagaimana cara plating sachertorte agar terlihat
bagus tetapi tidak terlalu berlebihan. Tapi untungnya ada supervisor yang
membantu kami plating.
 |
| Sachertorte |
Jadi, kami memulai plating untuk 5 karena untuk hari ini
Pak Ical memerintahkan kami untuk hanya menjual 5 sachertorte.
Resto dibuka, dan sachertorte
disajikan satu per satu. Sambil menunggu sampai open resto berakhir, saya
membuat sachertorte lain untuk besok. Dan karena sudah waktunya teman-teman
yang muslim untuk berdoa jadi saya sendiri mempersiapkan bahan-bahannya. Ketika
saya akan mulai membuat sachertorte teman-teman saya kembali sehingga mereka
yang melanjutkan mencampurkan bahan-bahan untuk sachertorte. Selesai mencampur
semua bahan, kami langsung memanggangnya dan kami menunggu selama 45 menit
hingga sachertorte matang. 45 menit kemudian kami mengambil sachertorte dari
oven dan menyimpannya untuk besok. Setelah itu, kami memulai general cleaning.
Kami selesai sekitar jam 6 sore. Dan seperti biasa, kita oneline sebelum kita
pulang. Pak Jaya menanyakan tentang persiapan kami dan juga memberi kami
wejangan untuk besok. Lalu kami berdoa dan kami bisa pulang.
No comments:
Post a Comment