1.
Telur Ayam /
Chicken Egg
History :
Telur burung telah menjadi makanan yang berharga sejak
zaman prasejarah, pada masa masyarakat berburu dan masyarakat yang lebih
beradab dimana burung-burung telah menjadi jinak sebagai binatang peliharaan.
Ayam telah dipelihara untuk diambil telurnya dari hutan asli ke daerah tropis
dan subtropis Asia Tenggara dan India sebelum 7500 SM. Ayam dibawa ke Sumeria
dan Mesir pada 1500 SM, dan mendarat ke Yunani sekitar 800 SM. Di mana saat itu puyuh telah menjadi sumber
utama dari telur.
Di Thebes, Mesir, Makam Haremhab, yang dibangun 1420
SM, menunjukkan gambaran seorang pria membawa keranjang dari telur unta dan
telur besar lainnya, mungkin orang-orang dari Pelician itu menggunakannya
sebagai persembahan. Pada masa Romawi kuno, telur diawetkan menggunakan banyak
metode, dan makanan biasanya dibuka dengan telur. Bangsa Romawi memecahkan
kulit telur di dalam piring mereka untuk mengusir roh jahat yang bersembunyi di
sana. Di abad pertengahan, telur dilarang selama masa prapaskah.
(source : http://faktatelur.blogspot.com/2012/11/telur.html)
Nutrient Content :
(source : https://hellosehat.com/hidup-sehat/nutrisi/putih-telur-ayam-tinggi-protein/)
Function :
1.
Perlindungan
terhadap otak
2.
Membantu
penyerapan kalsium
3.
Menyehatkan
indra penglihatan
4.
Menurunkan
risiko penyakit jantung
5.
Membantu
penurunan berat badan
6.
Menjadikan
kulit lebih sehat
7.
Menurunkan
risiko kanker
8.
Meningkatkan
kesuburan
(source : https://www.merdeka.com/sehat/manfaat-kesehatan-2-telur-ayam-kln.html)
2.
Telur
Asin / Salted Egg
History :
Ternyata kisah awalnya mulai di tahun 1950-an, saat
sebuah keluarga dari China bernama In Tjiau Seng dan Tan Polan Nio memulai
usaha telur asin mereka.
Saat itu di wilayah Brebes belum ada yang mencoba
usaha tersebut, dan telur asin juga dikenal sebagai penganan eksklusif yang
hanya dijual untuk konsumsi Jakarta.
Makin lama, usaha telur asin keluarga tersebut
berkembang, dan banyak pegawai mereka yang meniru mencoba usaha tersebut.
Peternakan bebek petelur pun makin banyak ditemukan di
Brebes, dengan tujuan untuk memenuhi kebutuhan telur asin. Proses pengasinan
yang dilakukan oleh pengusaha di Brebes unik dan khas sehingga rasa masir dari
produksi mereka selalu bikin kangen.
Lambat laun, produksi telur asin ini semakin menyebar
dan laris. Pasangan inipun memperkerjakan para pekerja untuk membantunya.
Hingga akhirnya sang pekerja ini keluar dan membuat produksi telur asin sendiri
berbekal ilmu yang didapatkannya selama bekerja di tempat Tjiau dan Tan. Telur
asin pun dijual tidak hanya ke Jakarta tetapi juga ke daerah Brebes dan
sekitarnya, dan tersohor hingga saat ini.
Pembuat telur asin lainnya dari daerah Brebes yang
juga terkenal adalah pasangan Tjoa Kiat Hien dan Niati. Merk telur asinnya
adalah cap Tjoa dan menjadi favorit banyak orang.
(source : https://www.google.com/search?q=asal+usul+telur+bebek&ie=utf-8&oe=utf-8&client=firefox-b-ab
)
Nutrient Content :
Telur
(100 gram)
|
Energi
(kkal)
|
Protein
(gram)
|
Lemak
(gram)
|
Karbohidrat
(gram)
|
Natrium
(mg)
|
Kalsium
(mg)
|
Bebek
Rebus
|
185
|
12,8
|
13,8
|
1,5
|
146
|
56
|
Bebek Asin
|
183
|
12,7
|
13,6
|
1,4
|
529
|
120
|
(source : http://lagizi.com/kandungan-gizi-telur-bebek-dan-olahannya/)
Function :
1.
Menjaga
Mata Agar Tetap Sehat
Kandungan
vitamin A nya yang tinggi, dipercaya dapat menjaga kesehatan mata. Mata yang kurang asupan vitamin akan berwarna
keruh dan tidak bening lagi. Mata juga menjadi kuning karena kurang
vitamin.Satu butir telur bebek mengandung vitamin A sebesar 472 IU, vitamin A dengan
kandungan sebesar itu merupakan asupan vitamin yang sangat direkomendasikan
setiap harinya.
2.
Membuang
Radikal Bebas & Sistem Imun
Selain
menjaga kesehatan mata, vitamin A juga bermanfaat dalam menangkal radikal
bebas, meningkatkan sistem imun dan juga memperkuat kesehatan tulang dan gigi.
Manfaat antioksidan merupakan salah satu zat yang dapat memerangi radikal bebas
dan meningkatkan sitem imun tubuh.
3.
Tulang
& Gigi
Jika Anda
sering mengkonsumsi vitamin A, maka gigi dan tulang Anda akan terhindar dari
keropos. Tulang dan gigi yang keropos akan membuat performa Anda kedepannya
akan semakin terbebani.
4.
Membantu
Metabolisme Tubuh Manusia dan Pencernaan Manusia
Vitamin E
yang ada di dalam telur bebek sangat bermanfaat dalam membantu pencernaan
manusia dan meningkatkan sistem metabolisme tubuh manusia. Di dalam telur bebek
terdapat sekitar 0,9 miligram vitamin E, vitamin E dengan kandungan itu
merupakan 3 persen dari kebutuhan vitamin E yang ada di dalam tubuh dan
kandungan yang disarankan oleh para ahli.
Vitamin E
di dalam tubuh dapat dijadikan sebagai antioksidan tinggi yang bisa bermanfaat
dalam menangkal radikal bebas yang ada di dalam kehidupan ini, vitamin E juga
dapat bermanfaat untuk membantu pencernaan yang lebih baik dan meningkatkan
metabolisme di dalam tubuh. Jika metabolisme di dalam tubub bagus bermanfaat
dalam menangkal virus dan berbagai infeksi penyakit yang akan menyerang tubuh.
5.
Membantu
Tubuh Manusia Dalam Memproduksi Hormon
Telur bebek
memiliki kandungan mineral dan zat besi yang bermanfaat bagi tubuh. Kandungan
telur bebek juga mengandung selenium. Selenium ini bermanfaat dalam
meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan juga membantu tubuh dalam menciptakan
hormon bernama tiroid. Zat besi yang terdapat dalam telur bebek bermanfaat
dalam memproduksi sel darah merah. Darah merah ini berfungsi dalam membawa dan
mengangkut oksigen yang ada di dalam tubuh dan diedarkan ke seluruh tubuh,
tidak hanya itu saja zat besi juga berfungsi dalam menghasilkan energi bagi
tubuh.
(source : https://manfaat.co.id/11-manfaat-telur-bebek-bagi-kesehatan-kecantikan)
3.
Telur
Puyuh / Quail Egg
History :
Telur puyuh adalah telur burung puyuh yang kerap
dijadikan bahan makanan di berbagai tradisi kuliner di dunia, termasuk di Asia,
Eropa, dan Amerika.
Dalam masakan Jepang, telur puyuh dapat disajikan
mentah atau masak sebagai bagian dari bahan tamago (telur) dalam sushi dan
kerap ditemukan dalam masakan rantang bekal bento.
Perbandingan ukuran telur puyuh dengan telur ayam dan
telur bebek. Telur puyuh adalah yang terkecil.
Di beberapa kawasan, telur puyuh dianggap biasa saja
dan bukanlah hidangan eksotik. Di Kolombia, Ekuador dan Venezuela, telur puyuh
rebus lazim dijadikan tambahan pada hot dog dan hamburger. Di Filipina,
kwek-kwek adalah jajanan jalanan yang terbuat dari telur puyuh yang direbus,
dilapisi tepung, dan kemudian ditusuk sate dan kemudian digoreng. Di Indonesia,
kemasan kecil telur puyuh lazim dijajakan oleh pedagang asongan bersama kacang
dan jajanan lain sebagai kudapan. Sementara telur puyuh yang dibumbui dan
ditusuk sebagai sate lazim disajikan sebagai makanan pendamping untuk soto dan
bubur ayam. Di Vietnam, sekantung telur puyuh rebus lazim ditawarkan sebagai
teman minum bir.[1] Di Korea Selatan, sekantung besar telur puyuh lazim dijual
di pasar swalayan. Di Afrika Barat, seperti di Nigeria, suku timur (igbos)
menyebut telur ini sebagai "Telur Ogazi" dan menjadi hidangan populer
di kawasan ini, biasanya dijajakan sebagai jajanan kakilima.
(source : https://id.wikipedia.org/wiki/Telur_puyuh)
Nutrient Content :
Jumlah Per
100 g
Kalori (kcal) 158
Jumlah Lemak 11 g
Lemak jenuh 3.6 g
Lemak tak jenuh ganda 1.3 g
Lemak tak jenuh tunggal 4.3 g
Kolesterol 844 mg
Natrium 141 mg
Kalium 132 mg
Jumlah Karbohidrat 0.4 g
Serat pangan 0 g
Gula 0.4 g
Protein 13 g
Vitamin A 543
IU Vitamin C 0 mg
Kalsium 64
mg Zat besi 3.7 mg
Vitamin D 55
IU Vitamin B6 0.2 mg
Vitamin B12 1.6
µg Magnesium 13 mg
(source : https://www.google.com/search?q=telur+puyuh&ie=utf-8&oe=utf-8&client=firefox-b-ab)
Function :
1.
Untuk
Membantu Perkembangan Janin
Di masa kehamilan, tentu bagi para ibu akan
menginginkan kondisi janin yang telah dikandung tetap dalam kondisi sehat
bukan….?. Nah, dengan mengonsumsi telur puyuh yang dikenal sebagai sumber Kolin
ini, nantinya akan mendukung perkembangan otak pada janin. Bahkan jika asupan
Kolin bisa terpenuhi dengan kadar yang cukup, maka hal demikian akan bisa
mengurangi risiko kematian pada sel janin. Alhasil, kemungkinan terjadinya
cacat lahir akan bisa diminimalisir.
Sementara berdasarkan hasil penelitian yang ada
menunjukkan, Bahwa sebaiknya untuk konsumsi asupan Kolin ini bisa dilakukan
sejak janin berumur kandungan 20 atau 25 Minggu, Sampai pada waktunya bayi
dilahirkan.
2.
Menguatkan
Fungsi Otak
Selain telur puyuh baik untuk menguatkan memori otak
janin dalam kandungan, Nutrisi Kolin yang terdapat pada telur puyuh juga dapat
mempertahankan fungsi otak bagi setiap orang di usia produktif. Dimana fungsi
otak akan dapat dipertahankan dengan baik, Sehingga otak pun akan bisa tetap
bekerja dengan sehat dan maksimal.
3.
Menjadi
Sumber Protein Terbaik
Jika dibandingkan dengan telur ayam maupun bebek,
Telur puyuh yang nampak mungil ini ternyata memiliki kandungan protein yang
cukup tinggi yakni 13,5 gram protein. Bahkan daya cerna pada protein telur
puyuh juga tinggi, sehingga akan bisa diserap tubuh secara maksimal. Oleh
karena itu alangkah baiknya anda mengonsumsi telur enak ini.
4.
Meningkatkan
Sistem Kekebalan Tubuh
Kandungan yang terdapat pada telur puyuh, juga bisa digunakan untuk mempertahankan dan
meningkatkan daya imunitas tubuh. Oleh sebab itu, anda bisa mengonsumsi telur
puyuh ini sebanyak 3 hingga 5 butir telur di pagi hari. Dengan begitu sistem
kekebalan dan metabolisme tubuh bisa meningkat secara efektif.
5.
Mencegah
Gangguan Saluran Pencernaan
Dalam rangka pencegahan agar tidak sampai terkena
gangguan saluran pencernaan seperti maag, sembelit, dan lainnya, maka Anda bisa
mengonsumsi telur puyuh ini secara rutin. Selain itu, Telur puyuh juga bisa
meningkatkan kinerja sistem saraf pada tubuh.
(source : https://www.arbamedia.com/2015/12/manfaat-telur-puyuh.html)
No comments:
Post a Comment