Sunday, October 7, 2018

Ingredients


1.      Telur Ayam / Chicken Egg
History :
Telur burung telah menjadi makanan yang berharga sejak zaman prasejarah, pada masa masyarakat berburu dan masyarakat yang lebih beradab dimana burung-burung telah menjadi jinak sebagai binatang peliharaan. Ayam telah dipelihara untuk diambil telurnya dari hutan asli ke daerah tropis dan subtropis Asia Tenggara dan India sebelum 7500 SM. Ayam dibawa ke Sumeria dan Mesir pada 1500 SM, dan mendarat ke Yunani sekitar 800 SM. Di  mana saat itu puyuh telah menjadi sumber utama dari telur.
Di Thebes, Mesir, Makam Haremhab, yang dibangun 1420 SM, menunjukkan gambaran seorang pria membawa keranjang dari telur unta dan telur besar lainnya, mungkin orang-orang dari Pelician itu menggunakannya sebagai persembahan. Pada masa Romawi kuno, telur diawetkan menggunakan banyak metode, dan makanan biasanya dibuka dengan telur. Bangsa Romawi memecahkan kulit telur di dalam piring mereka untuk mengusir roh jahat yang bersembunyi di sana. Di abad pertengahan, telur dilarang selama masa prapaskah.
(source : http://faktatelur.blogspot.com/2012/11/telur.html)

Nutrient Content :
(source : https://hellosehat.com/hidup-sehat/nutrisi/putih-telur-ayam-tinggi-protein/)

Function :
1.      Perlindungan terhadap otak
2.      Membantu penyerapan kalsium
3.      Menyehatkan indra penglihatan
4.      Menurunkan risiko penyakit jantung
5.      Membantu penurunan berat badan
6.      Menjadikan kulit lebih sehat
7.      Menurunkan risiko kanker
8.      Meningkatkan kesuburan
(source : https://www.merdeka.com/sehat/manfaat-kesehatan-2-telur-ayam-kln.html)


2.      Telur Asin / Salted Egg
History :
Ternyata kisah awalnya mulai di tahun 1950-an, saat sebuah keluarga dari China bernama In Tjiau Seng dan Tan Polan Nio memulai usaha telur asin mereka.
Saat itu di wilayah Brebes belum ada yang mencoba usaha tersebut, dan telur asin juga dikenal sebagai penganan eksklusif yang hanya dijual untuk konsumsi Jakarta.
Makin lama, usaha telur asin keluarga tersebut berkembang, dan banyak pegawai mereka yang meniru mencoba usaha tersebut.
Peternakan bebek petelur pun makin banyak ditemukan di Brebes, dengan tujuan untuk memenuhi kebutuhan telur asin. Proses pengasinan yang dilakukan oleh pengusaha di Brebes unik dan khas sehingga rasa masir dari produksi mereka selalu bikin kangen.
Lambat laun, produksi telur asin ini semakin menyebar dan laris. Pasangan inipun memperkerjakan para pekerja untuk membantunya. Hingga akhirnya sang pekerja ini keluar dan membuat produksi telur asin sendiri berbekal ilmu yang didapatkannya selama bekerja di tempat Tjiau dan Tan. Telur asin pun dijual tidak hanya ke Jakarta tetapi juga ke daerah Brebes dan sekitarnya, dan tersohor hingga saat ini.
Pembuat telur asin lainnya dari daerah Brebes yang juga terkenal adalah pasangan Tjoa Kiat Hien dan Niati. Merk telur asinnya adalah cap Tjoa dan menjadi favorit banyak orang.
(source : https://www.google.com/search?q=asal+usul+telur+bebek&ie=utf-8&oe=utf-8&client=firefox-b-ab )

Nutrient Content :
Telur
(100 gram)
Energi (kkal)
Protein (gram)
Lemak (gram)
Karbohidrat (gram)
Natrium (mg)
Kalsium (mg)
Bebek Rebus
185
12,8
13,8
1,5
146
56
Bebek Asin
183
12,7
13,6
1,4
529
120

(source : http://lagizi.com/kandungan-gizi-telur-bebek-dan-olahannya/)

Function :
1.      Menjaga Mata Agar Tetap Sehat
Kandungan vitamin A nya yang tinggi, dipercaya dapat menjaga kesehatan mata.  Mata yang kurang asupan vitamin akan berwarna keruh dan tidak bening lagi. Mata juga menjadi kuning karena kurang vitamin.Satu butir telur bebek mengandung vitamin A sebesar 472 IU, vitamin A dengan kandungan sebesar itu merupakan asupan vitamin yang sangat direkomendasikan setiap harinya.

2.      Membuang Radikal Bebas & Sistem Imun
Selain menjaga kesehatan mata, vitamin A juga bermanfaat dalam menangkal radikal bebas, meningkatkan sistem imun dan juga memperkuat kesehatan tulang dan gigi. Manfaat antioksidan merupakan salah satu zat yang dapat memerangi radikal bebas dan meningkatkan sitem imun tubuh.

3.      Tulang & Gigi
Jika Anda sering mengkonsumsi vitamin A, maka gigi dan tulang Anda akan terhindar dari keropos. Tulang dan gigi yang keropos akan membuat performa Anda kedepannya akan semakin terbebani.

4.      Membantu Metabolisme Tubuh Manusia dan Pencernaan Manusia
Vitamin E yang ada di dalam telur bebek sangat bermanfaat dalam membantu pencernaan manusia dan meningkatkan sistem metabolisme tubuh manusia. Di dalam telur bebek terdapat sekitar 0,9 miligram vitamin E, vitamin E dengan kandungan itu merupakan 3 persen dari kebutuhan vitamin E yang ada di dalam tubuh dan kandungan yang disarankan oleh para ahli.
Vitamin E di dalam tubuh dapat dijadikan sebagai antioksidan tinggi yang bisa bermanfaat dalam menangkal radikal bebas yang ada di dalam kehidupan ini, vitamin E juga dapat bermanfaat untuk membantu pencernaan yang lebih baik dan meningkatkan metabolisme di dalam tubuh. Jika metabolisme di dalam tubub bagus bermanfaat dalam menangkal virus dan berbagai infeksi penyakit yang akan menyerang tubuh.

5.      Membantu Tubuh Manusia Dalam Memproduksi Hormon
Telur bebek memiliki kandungan mineral dan zat besi yang bermanfaat bagi tubuh. Kandungan telur bebek juga mengandung selenium. Selenium ini bermanfaat dalam meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan juga membantu tubuh dalam menciptakan hormon bernama tiroid. Zat besi yang terdapat dalam telur bebek bermanfaat dalam memproduksi sel darah merah. Darah merah ini berfungsi dalam membawa dan mengangkut oksigen yang ada di dalam tubuh dan diedarkan ke seluruh tubuh, tidak hanya itu saja zat besi juga berfungsi dalam menghasilkan energi bagi tubuh.
(source : https://manfaat.co.id/11-manfaat-telur-bebek-bagi-kesehatan-kecantikan)


3.      Telur Puyuh / Quail Egg
History :
Telur puyuh adalah telur burung puyuh yang kerap dijadikan bahan makanan di berbagai tradisi kuliner di dunia, termasuk di Asia, Eropa, dan Amerika.

Dalam masakan Jepang, telur puyuh dapat disajikan mentah atau masak sebagai bagian dari bahan tamago (telur) dalam sushi dan kerap ditemukan dalam masakan rantang bekal bento.
Perbandingan ukuran telur puyuh dengan telur ayam dan telur bebek. Telur puyuh adalah yang terkecil.

Di beberapa kawasan, telur puyuh dianggap biasa saja dan bukanlah hidangan eksotik. Di Kolombia, Ekuador dan Venezuela, telur puyuh rebus lazim dijadikan tambahan pada hot dog dan hamburger. Di Filipina, kwek-kwek adalah jajanan jalanan yang terbuat dari telur puyuh yang direbus, dilapisi tepung, dan kemudian ditusuk sate dan kemudian digoreng. Di Indonesia, kemasan kecil telur puyuh lazim dijajakan oleh pedagang asongan bersama kacang dan jajanan lain sebagai kudapan. Sementara telur puyuh yang dibumbui dan ditusuk sebagai sate lazim disajikan sebagai makanan pendamping untuk soto dan bubur ayam. Di Vietnam, sekantung telur puyuh rebus lazim ditawarkan sebagai teman minum bir.[1] Di Korea Selatan, sekantung besar telur puyuh lazim dijual di pasar swalayan. Di Afrika Barat, seperti di Nigeria, suku timur (igbos) menyebut telur ini sebagai "Telur Ogazi" dan menjadi hidangan populer di kawasan ini, biasanya dijajakan sebagai jajanan kakilima.
(source : https://id.wikipedia.org/wiki/Telur_puyuh)

Nutrient Content :
Jumlah Per
100 g
Kalori (kcal) 158
Jumlah Lemak 11 g    
Lemak jenuh 3.6 g     
Lemak tak jenuh ganda 1.3 g 
Lemak tak jenuh tunggal 4.3 g          
Kolesterol 844 mg      
Natrium 141 mg         
Kalium 132 mg          
Jumlah Karbohidrat 0.4 g      
Serat pangan 0 g        
Gula 0.4 g      
Protein 13 g    
Vitamin A       543 IU Vitamin C       0 mg
Kalsium           64 mg  Zat besi           3.7 mg
Vitamin D       55 IU   Vitamin B6     0.2 mg
Vitamin B12   1.6 µg  Magnesium      13 mg
(source : https://www.google.com/search?q=telur+puyuh&ie=utf-8&oe=utf-8&client=firefox-b-ab)

Function :
1.      Untuk Membantu Perkembangan Janin
Di masa kehamilan, tentu bagi para ibu akan menginginkan kondisi janin yang telah dikandung tetap dalam kondisi sehat bukan….?. Nah, dengan mengonsumsi telur puyuh yang dikenal sebagai sumber Kolin ini, nantinya akan mendukung perkembangan otak pada janin. Bahkan jika asupan Kolin bisa terpenuhi dengan kadar yang cukup, maka hal demikian akan bisa mengurangi risiko kematian pada sel janin. Alhasil, kemungkinan terjadinya cacat lahir akan bisa diminimalisir.

Sementara berdasarkan hasil penelitian yang ada menunjukkan, Bahwa sebaiknya untuk konsumsi asupan Kolin ini bisa dilakukan sejak janin berumur kandungan 20 atau 25 Minggu, Sampai pada waktunya bayi dilahirkan.

2.      Menguatkan Fungsi Otak
Selain telur puyuh baik untuk menguatkan memori otak janin dalam kandungan, Nutrisi Kolin yang terdapat pada telur puyuh juga dapat mempertahankan fungsi otak bagi setiap orang di usia produktif. Dimana fungsi otak akan dapat dipertahankan dengan baik, Sehingga otak pun akan bisa tetap bekerja dengan sehat dan maksimal.

3.      Menjadi Sumber Protein Terbaik
Jika dibandingkan dengan telur ayam maupun bebek, Telur puyuh yang nampak mungil ini ternyata memiliki kandungan protein yang cukup tinggi yakni 13,5 gram protein. Bahkan daya cerna pada protein telur puyuh juga tinggi, sehingga akan bisa diserap tubuh secara maksimal. Oleh karena itu alangkah baiknya anda mengonsumsi telur enak ini.

4.      Meningkatkan Sistem Kekebalan Tubuh
Kandungan yang terdapat pada telur puyuh,  juga bisa digunakan untuk mempertahankan dan meningkatkan daya imunitas tubuh. Oleh sebab itu, anda bisa mengonsumsi telur puyuh ini sebanyak 3 hingga 5 butir telur di pagi hari. Dengan begitu sistem kekebalan dan metabolisme tubuh bisa meningkat secara efektif.

5.      Mencegah Gangguan Saluran Pencernaan
Dalam rangka pencegahan agar tidak sampai terkena gangguan saluran pencernaan seperti maag, sembelit, dan lainnya, maka Anda bisa mengonsumsi telur puyuh ini secara rutin. Selain itu, Telur puyuh juga bisa meningkatkan kinerja sistem saraf pada tubuh.
(source : https://www.arbamedia.com/2015/12/manfaat-telur-puyuh.html)


No comments:

Post a Comment