Daily Report (English Ver.)

August 22^nd 2019

         Hello readers! Back again in my blog, and today as usual I’ll share my activity in kitchen. Since yesterday we’ve done our croissant, we moved to next subject, tartlet. What is tartlet? From what I’ve read tartlet is tart made from sugar dough but the difference between tartlet and tart is that tartlet is the mini version of tart.

         The steps isn’t too hard but Mr. Ical wants the perfect tartlet from shape, colour, etc. So, we started to make tartlet using recipe that we knew. Baked and turned out it wasn’t perfect so we tried again. And still not perfect. Tartlet isn’t as simple as we thought duh. And since we ran out of time so we’ll continue about tartlet next week. After that, we started general cleaning.

Daily Report (Indonesia Ver.)

22 Agustus 2019

         Halo! Kembali lagi di blog saya, dan hari ini seperti biasa saya akan membagikan aktivitas saya di dapur. Karena kemarin kami telah belajar membuat croissant, kami pindah ke topik berikutnya, tartlet. Apa itu tartlet? Dari apa yang saya baca tartlet adalah tart yang terbuat dari sugar dough tetapi perbedaan antara tartlet dan tart adalah bahwa tartlet adalah versi mini tart.

         Langkah-langkahnya tidak terlalu sulit tetapi Pak Ical menginginkan tartlet yang sempurna dari bentuk, warna, dll. Jadi, kami mulai membuat tartlet menggunakan resep yang kami tahu. Dipanggang dan ternyata itu tidak sempurna sehingga kami mencoba lagi. Dan masih belum sempurna. Tartlet tidak sesederhana yang kami kira. Dan karena kami kehabisan waktu, maka kami akan melanjutkan tartlet minggu depan. Setelah itu, kami mulai general cleaning.

Daily Report (English Ver.)

August 21^st 2019

         What is up people? Now you’re reading my blog and I’ll share my activity in kitchen as usual. And as I’ve said yesterday we’ll make croissant and sour dough again. I bet you guys bored already reading my blog about croissant again and again. Yeah, same me too hahahahaha. But that’s the thing about learning keep doing it until you can.

         Before we started, Mr. Ical explained to us first. He has made croissant according to book and the result was good. Turned out we didn’t read the book properly. The book said “fresh yeast” and we used “instant yeast”. After found out what went wrong, we started make croissant. And this time most of our croissant turned out good. Finally………. And our sour dough as well.

Finished with our product, we started general cleaning.

Daily Report (Indonesia Ver.)

21 Agustus 2019

         Hello! Seperti biasa saya akan membagikan aktivitas saya di dapur. Dan seperti yang saya katakan kemarin, kami akan membuat croissant dan membuat sour dough lagi. Saya yakin kalian sudah bosan membaca blog saya tentang croissant lagi dan lagi. Ya, sama saya juga hahahahaha. Tapi begitulah belajar terus melakukannya sampai bisa.

         Sebelum kami mulai, Pak Ical menjelaskan kepada kami terlebih dahulu. Dia telah membuat croissant sesuai dengan buku dan hasilnya bagus. Ternyata kami tidak membaca buku dengan benar. Buku itu mengatakan "fresh yeast" dan kami menggunakan "ragi instan". Setelah mengetahui apa yang salah, kami mulai membuat croissant. Dan kali ini sebagian besar croissant kami ternyata berhasil. Akhirnya………. Dan sour dough juga.

Selesai dengan produk kami, kami mulai general cleaning.

Daily Report (English Ver.)

August 20^th 2019

         Hello people! Back again in my blog and I’ll share my story in kitchen as usual. So, yesterday we failed again in making croissant. So we’ll make croissant again and again. Today, we tried recipe according to book and just like yesterday Mr. Ical showed us first and then we did just like what he did. But today, not only croissant, we’ll also make sour dough. Mr. Ical also showed us how to make sour dough. After showing, we started making croissant and sour dough.

         Entering second folding, again it’s failed. But, luckily my sour dough turned out good. At 2 P.M. we took a break, had lunch. After that, we continued baking our croissant and sour dough. Finished baking we started general cleaning. Finished general cleaning, we oneline and there were few information from Mr. Ical about our croissant and sour dough, we’ll make again tomorrow.

Daily Report (Indonesia Ver.)

20 Agustus 2019

         Halo! Kembali lagi di blog saya dan saya akan membagikan cerita saya di dapur seperti biasa. Jadi, kemarin kami gagal lagi membuat croissant. Jadi kami akan membuat croissant lagi dan lagi. Hari ini, kami mencoba resep sesuai dengan buku dan seperti kemarin Pak Ical menunjukkan kepada kami terlebih dahulu dan kemudian kami melakukan seperti apa yang dia lakukan. Tapi hari ini, tidak hanya croissant, kami juga akan membuat sour dough. Pak Ical juga menunjukkan kepada kita cara membuat sour dough. Setelah menunjukkan, kami mulai membuat adonan croissant dan sour dough.

         Memasuki lipatan kedua, sekali lagi gagal. Tapi, untungnya sour dough saya ternyata jadi. Pukul 14.00 kami istirahat, makan siang. Setelah itu, kami lanjutkan membuat roti croissant dan sour dough. Setelah jadi kami mulai general cleaning. Selesai general cleaning, kami oneline dan ada beberapa informasi dari Pak Ical tentang croissant dan sour doug yang akan kami buat lagi besok.

Daily Report (English Ver.)

August 19^th 2019

         What is up people? Now you’re reading my blog and as usual i’ll share my activity in kitchen during practice. Today we started at 8 A.M. And before we started, Mr. Ical collected our homework. We had to translate “modernist cuisine at home” book from english to indonesia. And we had to write it on paper not print it out.

         After collecting our homework we oneline in pastry because Mr. Ical would like to show us how to make croissant, since we kept failed. So, we really pay attention cause we don’t wanna fail again. While Mr. Ical kept his dough in freezer we started making the dough so when Mr. Ical start first folding we also start our folding and so on. We kept our dough in freezer, Mr. Ical started the first folding, and kept it in freezer again.

         And we also started our first folding, kept it in freezer. And Mr. Ical started 2nd folding but then he noticed something was wrong since the dough cracked. So Mr. Ical asked us to make a new dough but this time make sure the dough is dull. The new dough is ready, Mr. Ical continued the croissant but turned out the dough wasn’t so good. So, we’ll continue again tomorrow.

Daily Report (Indonesia Ver.)

19 Agustus 2019

         Apa kabar semuanya? Seperti biasa saya akan membagikan aktivitas saya di dapur selama praktik. Hari ini kami mulai pukul 8 pagi. Dan sebelum kami mulai, Pak Ical mengumpulkan tugas yang diberikan. Kami harus menerjemahkan buku "modernist cuisine at home" dari bahasa Inggris ke Indonesia. Dan kami harus menulisnya dengan tangan di atas kertas.

         Setelah mengumpulkan tugas kami, kami langsung masuk ke pastry karena Pak Ical ingin menunjukkan kepada kami cara membuat croissant, karena kami terus gagal. Jadi, kami benar-benar memperhatikan karena kami tidak ingin gagal lagi. Sementara Pak Ical menyimpan adonan di dalam freezer, kami mulai membuat adonan sehingga ketika Pak Ical mulai melipat kami juga mulai melipat dan seterusnya. Kami menyimpan adonan di freezer, Pak Ical memulai lipatan pertama, dan menyimpannya di freezer lagi.

         Dan kami juga mulai lipatan pertama kami, menyimpannya di freezer. Dan Pak Ical mulai lipatan kedua, tetapi kemudian dia melihat ada yang salah karena adonan pecah. Jadi Pak Ical meminta kami membuat adonan baru, tetapi kali ini pastikan adonan sudah kalis. Adonan baru sudah siap, Pak Ical melanjutkan croissant tetapi ternyata adonan itu tidak begitu baik. Jadi, kita akan melanjutkan lagi besok.

Daily Report (English Ver.)

August 8^th 2019

         Hello! Now you’re reading my blog and as usual i’ll share my activity to you guys. So, today my team still learning about croissant again since we failed again yesterday and we had to run 6 times but thank God today my senior who is expert about croissant came and he’d teach us about making croissant. I feel a bit relieved since our croissant were really hopeless these past 2 days.

         At 9 A.M. my senior came and he started making croissant and we really took attention to how he made it. And also we asked a few question since i was curious what went wrong with our croissant. Turned out it was our folding, temperature, and how we roll the dough. He explained it really detail so we won’t do the same mistakes.

          At 2 P.M. my senior croissant was done, and we cut it into half to see the layer. The croissant was gooood but need more proofing since he was in a rush he had afternoon shift. We continued making our croissant and at 6 P.M. we baked the croissant. Finished baking, we cut it into half feeling curious and pounding at the same time. If this one failed again we have to run 9 times. But thank God it turned out better. We can finally see the layer but it still not 100% perfect because we need more proofing but the croissant not bad, and the best part is we don’t have to run :)

Daily Report (Indonesia Ver.)

8 Agustus 2019

         Halo! Kembali lagi di blog saya dan seperti biasa saya akan membagikan aktivitas saya kepada kalian. Jadi, hari ini tim saya masih belajar tentang croissant lagi karena kami gagal lagi kemarin dan kami harus berlari 6 kali, tetapi puji Tuhan hari ini senior saya yang ahli tentang croissant datang dan dia mengajar kami tentang membuat croissant. Saya merasa sedikit lega karena croissant kami benar-benar putus asa dalam 2 hari terakhir.

         Pukul 9 pagi. senior saya datang dan dia mulai membuat croissant dan kami benar-benar memperhatikan bagaimana dia membuatnya. Dan juga kami mengajukan beberapa pertanyaan karena saya ingin tahu apa yang salah dengan croissant kami. Ternyata itu adalah lipatan kami, suhu, dan bagaimana kami menggulung adonan. Dia menjelaskannya dengan sangat detail sehingga kami tidak akan melakukan kesalahan yang sama.

          Pukul 14.00 croissant senior saya sudah selesai, dan kami memotongnya menjadi dua untuk melihat lapisan. Croissant nya bagus tetapi perlu lebih lama proofing karena dia terburu-buru dia punya shift sore. Kami terus membuat croissant dan pada pukul 6 sore kami bake croissant. Croissant sudah dibake, kami memotongnya menjadi setengah dengan perasaan ingin tahu dan berdebar pada saat yang sama. Jika yang ini gagal lagi kita harus lari 9 kali. Tapi ternyata hasilnya lebih baik. Kita akhirnya dapat melihat layer croissant tetapi masih belum 100% sempurna karena kita perlu lebih lama proofing tetapi croissant tidak seburuk kemarin, dan bagian terbaiknya adalah kita tidak harus lari :)

Daily Report (English Ver.)

August 7^th 2019

         Back again in my bloggg and as usual I’ll share my activity today. So, today we back again with croissant. Since our croissant yesterday were a mess. We’ve made the dough yesterday and kept it in freezer. So first we put it in room temperature since it frosted. While waiting for the dough, we helped our friends in main kitchen.

         The dough was ready to use. My croissant was nice on the first roll. And then the second roll the butter was cracked. And the third roll....... I think i don’t have to explain what happened on the third roll since it already messed up on the second :) But we still continue baking our croissant hoping at least it won’t be as bad as yesterday.

         Anddddd it didn’t turn out good. We failed again. And as punishment we had to run 6 times. 3 times made me exhausted as hell can you imagine what 6 times felt like. After running my face turned red i can’t catch my breath. If tomorrow we fail again we have to run 9 times. Nooooooo i can not lah. I hope tomorrow our croissant will not fail.

Daily Report (Indonesia Ver.)

7 Agustus 2019

         Kembali lagi di bloggg saya dan seperti biasa saya akan membagikan aktivitas saya hari ini. Jadi, hari ini kami kembali lagi dengan croissant. Karena croissant kami kemarin berantakan. Kami sudah membuat adonan dari kemarin dan menyimpannya di freezer. Jadi pertama-tama kita meletakkannya di suhu ruangan karena adonan beku. Sambil menunggu adonan, kami membantu teman-teman kami di main kitchen.

         Adonan sudah siap digunakan. Croissant saya kelihatannya bagus di gulungan pertama. Dan kemudian gulungan kedua butter retak. Dan gulungan ketiga ....... Saya pikir saya tidak perlu menjelaskan apa yang terjadi pada gulungan ketiga karena sudah kacau pada yang kedua :) Tapi kami masih terus membuat croissant kami berharap setidaknya tidak akan menjadi seburuk kemarin.

         Dan ternyata hasilnya tetap jelek. Kami gagal lagi. Dan sebagai hukuman kami harus lari 6 kali. 3 kali membuat saya kelelahan sekali, bisa Anda bayangkan seperti apa rasanya 6 kali. Setelah berlari, wajah saya memerah, saya tidak bisa mengatur napas. Jika besok kita gagal lagi kita harus lari 9 kali. Tidaaaak saya tidak sanggup. Saya harap besok croissant kami tidak akan gagal.

Daily Report (English Ver.)

August 6^th 2019

         What is up people, now you’re reading my blog and today I’ll share my activity in kitchen today. So, today we prepared snack box and lunch box. Everything was prepared from yesterday, so today we only did finishing.
         Around 12 P.M. my team stopped helping lunch and snack box and we started to make croissant. Since this week, my team get chance to learn about making croissant. We’ve learned about croissant in 2nd semester but we can’t make the perfect layer. And in this 5th semester Mr. Ical want it perfect. If the croissant isn’t perfect, we have to run 3 times.
         So, we made 2 croissant recipes. The first recipe is from my friend’s recipe, he got it from the hotel he did his intern. And the second is from the book Mr. Ical share to us. So, we started with the first recipe since the second recipe need to be rested for one night according to the book. The first recipe was baked and it turned out so bad, like really so bad. So, we had to run 3 times. Geez, it was so tiring. I didn’t thought it would be that tiring. And we have to try again tomorrow and we’ll try with recipe according to book and we have kept the dough in freezer and tomorrow we’ll make it to croissant.

Daily Report (Indonesia Ver.)

6 Agustus 2019

         Apa kabar pembaca? Sekarang kalian membaca blog saya dan hari ini saya akan membagikan kegiatan saya di dapur hari ini. Jadi, hari ini kami menyiapkan snack box dan lunch box. Semuanya disiapkan dari kemarin, jadi hari ini kami hanya menyelesaikan.

         Sekitar 12 P.M. tim saya berhenti membantu lunch box dan snack box dan kami mulai membuat croissant. Sejak minggu ini, tim saya mendapat kesempatan untuk belajar membuat croissant. Kami telah belajar tentang croissant di semester 2 tetapi kami tidak dapat membuat lapisan yang sempurna. Dan di semester 5 ini, Pak Ical menginginkannya sempurna. Jika croissant tidak sempurna, kita harus berlari 3 kali.

         Jadi, kami membuat 2 resep croissant. Resep pertama adalah dari resep teman saya, dia mendapatkannya dari hotel tempat dia magang. Dan yang kedua adalah dari buku yang dibagikan Pak Ical kepada kami. Jadi, kami mulai dengan resep pertama karena resep kedua perlu diistirahatkan untuk satu malam menurut buku. Resep pertama dipanggang dan ternyata sangat buruk, sangaaat buruk. Jadi, kami harus berlari 3 kali. Ya ampun, itu sangat melelahkan. Saya tidak berpikir itu akan melelahkan. Dan kita harus mencoba lagi besok dan kita akan coba dengan resep sesuai buku dan kita menyimpan adonan di freezer dan besok kita akan membuatnya menjadi croissant.