Sunday, August 4, 2019

Recipe IV


1.Vanilla Cookies :
a. Ingredients :
-          Butter                   960gr
-          Icing sugar           1000gr
-          Salt                         9gr
-          Egg                         12pcs
-          Soft flour             2700gr
-          Baking powder  20gr
b. Steps :
-          Mix the butter, icing sugar, salt
-          Add in egg
-          Add soft flour, and powder
-          Mould
Texture : crunchy
Taste : sweet
History :
Butter cookie (atau Biskuit Butter; harfiahnya kue mentega) juga dikenal dengan Brysslkex, sablès dan Biskuit Denmark, adalah adalah kue yang dibuat tanpa menggunakan ragi atau pengembang, dengan bahan-bahan mentega, tepung terigu dan gula. Butter cookies dikategorikan sebagai "crisp cookie (kue renyah)" dikarenakan teksturnya yang renyah dan karena bahan pembuatnya dari mentega dan gula. Biasanya adonan perlu didinginkan agar mudah diolah atau dibentuk. Butter cookies tak menggunakan perasa namun ada yang memberi rasa vanila dan coklat. Butter cookies beragama bentuknya, mulai dari lingkaran, persegi dan oval, juga dalam bentuk bulat kecil, kotak atau rata. Di beberapa negara Eropa dan Amerika Utara, kue ini seringkali disajikan pada saat hari Natal.



2. Chocolate Chips Cookies :
a. Ingredients :
-          Butter                   500gr
-          Brown sugar       180gr
-          Salt                         4gr
-          Egg                         4pcs
-          Cake flour           600gr
-          Baking soda        6gr
-          Chocolate chips 458gr
b. Steps :
-          Mix butter, brown sugar, and salt
-          Then, mix in the egg
-          Add in cake flour, baking soda
-          Last add chocochips
-          Mould
Texture : crunchy
Taste : sweet
History :
Pada tahun 1937, Ruth menambahkan butiran chocolate chip ke dalam adonan kue dengan harapan agar cokelat butir tersebut meleleh dan berbaur dengan adonan saat dipanggang. Namun, hal itu tak terjadi. Karenanya, Toll House Crunch, brand biskuit legendaris itu pun tercipta. Nama ini juga diambil dari restoran Toll House tempatnya bekerja. Sejak saat itu, biskuit ini jadi populer dan Nestle membelinya dari Ruth. Berkat temuannya ini, ia berhak mendapatkan suplai cokelat sepanjang hidupnya!



3. Crepe
a. Ingredients :
-          Soft  flour            333gr
-          Eggs                       8pcs
-          Sugar                     30gr
-          Milk                       1000gr
b. steps :
-          Mix eggs, sugar, and salt
-          Then, add flour
-          Last, pour the milk
Texture : elastic
Taste : plain
History :
Crêpe berasal dari Bretagne, sebuah wilayah di Prancis bagian barat, di mana crêpe disebut sebagai kramphouezh. Namun, konsumsi crêpe sekarang sudah meluas di seluruh Prancis. Buckwheat berasal dari Tiongkok, dan setelah menyebar ke Eropa Timur berkembang menjadi makanan sejenis yang disebut blintz. Di Bretagne, crêpes biasanya disajikan secara tradisional dengan saus apel. Di kawasan Eropa Tengah, makanan sejenis ini disebut palačinka (bahasa Ceko, Slowakia, Kroasia dan Slovenia), palatschinken (Austria), palacsinta (bahasa Hongaria). Semua julukan ini berasal dari kata Rumania plăcintă (bahasa Latin placenta yang berarti 'kue'). Di kebanyakan daerah Jerman, crêpe disebut sebagai Pfannkuchen, dan dalam bahasa Belanda pannenkoeken. Kedua kata ini, berasal dari kata 'pan' dan 'cake' yang masing-masing berarti 'pemanggangan' dan 'kue'.



No comments:

Post a Comment